Kamis, 10 April 2014

:: Gift Birthday ::

Senangnya dapat kiriman renungan spesial ultah dari RBC Ministries



Dear BELLATRIX SIGARLAKI,

Saat Anda merayakan ulang tahun di bulan ini, kiranya anugerah dan damai Allah menyertai Anda selalu. Kami berdoa kiranya Anda terus bertumbuh dalam hikmat dan pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.

Kami telah memilihkan satu renungan dari Santapan Rohani yang kami harap akan menguatkan Anda untuk semakin dekat kepada Allah. Kiranya hidup Anda juga dipenuhi dengan firman-Nya setiap hari saat Dia menambahkan hari demi hari dan tahun demi tahun dalam hidup Anda.

Christopher Tan
Wakil Presiden Senior
Wilayah Asia Pasifik


Melihat Tangan Tuhan
Baca:
Ezra 7:1-10,27-28

Ia tiba di Yerusalem, oleh karena tangan murah Allahnya itu melindungi dia. —Ezra 7:9

Pada hari ulang tahunnya yang ke-101, Jack Borden bangun pukul 5 pagi, makan pagi dengan porsi besar, dan tiba di kantor pengacaranya pada pukul 6.30 siap untuk memulai pekerjaannya. Ketika ditanya tentang rahasia umur panjangnya, pengacara lanjut usia yang masih praktek itu tersenyum dan menjawab sambil bercanda, “Karena saya belum sekarat.”

Namun, ada maksud lain yang lebih penting daripada jawaban singkatnya itu. Borden, yang dibaptis pada umur 11 tahun di sungai Clear Fork of the Trinity, berkata pada reporter dari Star-Telegram Fort Worth (Texas), David Casstevens, “Aku sangat percaya bahwa Allah ikut campur tangan dalam segala hal yang terjadi. Dia membiarkan aku hidup untuk maksud tertentu. Aku berusaha melakukan hal-hal yang kuyakini diinginkan Allah untuk kulakukan.”

Imam Ezra mengalami “tangan murah Allahnya itu melindungi dia” ketika ia memimpin rombongan ke Yerusalem untuk menjadi pemimpin rohani bagi orang-orang yang kembali dari pembuangan yang sedang membangun kembali Bait Allah dan kota itu (Ezr. 7:9-10). Ezra memperoleh kekuatan dan keberanian karena ia mengetahui bahwa Allah menyertai mereka dalam setiap langkah mereka. “Maka aku menguatkan hatiku, karena tangan Tuhan, Allahku, melindungi aku dan aku menghimpunkan dari antara orang Israel beberapa pemimpin untuk berangkat pulang bersama-sama aku” (ay.28).

Ketika kita melihat tangan Tuhan turut bekerja dalam hidup kita, hal ini membuat kita sangat bersyukur dan menumbuhkan kerinduan untuk melakukan apa yang dikehendaki-Nya untuk kita lakukan. —DCM


Tatkala kita mau melihat dengan mata iman
Setiap hari baru yang kita tempuh,
Kita pun segera melihat tangan kemurahan Allah
Di segala hal yang kita alami. —D. De Haan

Saat mengetahui campur tangan Tuhan dalam segala hal,
kita bisa mempercayakan segala hal dalam tangan-Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar